Apakah Wortel Bisa Menyembuhkan Mata Minus?

Banyak isu dan mitos yang berkembang di masyarakat soal kesehatan. Termasuk soal mata minus alias miopia. Antara lain keyakinan bahwa wortel bisa menyembuhkan mata minus. Ini fakta atau sekadar mitos?

Benarkah wortel obat mata minus?

Dr. Hera Lesmana, SpM menjelaskan bahwa banyak orang awam meyakini wortel bisa menyembuhkan mata minus. Lasik Advisor NLC itu pun menegaskan bahwa keyakinan itu hanyalah mitos.

Ia sendiri pernah mengalaminya sewaktu kecil. Saat mengalami mata minus, orangtuanya menyuruh makan banyak wortel. Karena masih kecil, dr Hera pun menurut saja.

Namun, walau sudah banyak makan wortel, minusnya tidak hilang. Ketika ke dokter, ia tetap harus memakai kacamata.

Hingga saat ini pun, ketika ada anak menderita mata minus, masih banyak orang tua yang minta kepada dokter agar anaknya diterapi dengan wortel. Mereka ingin anaknya sembuh tanpa memakai kacamata.

Bahkan, walaupun dokter mata sudah menyampaikan edukasi, masih banyak orang tua yang meyakini wortel bisa menyembuhkan mata minus. Karenanya, terkadang resep kacamata yang sudah dokter berikan, tidak dibelikan. Malah uangnya digunakan untuk pengobatan alternatif di antaranya adalah dengan mengkonsumsi wortel.

Mitos dan fakta wortel

Jadi, wortel bisa menyembuhkan mata minus adalah mitos. Wortel tidak bisa menyembuhkan mata minus alias rabun jauh atau miopia.

Wortel memang mengandung banyak nutrisi. Ini faktanya. Di antaranya adalah vitamin A dalam bentuk beta karoten.

Wortel banyak mengandung air dan karbohidrat. Ia juga mengandung sedikit lemak dan protein sekaligus kaya vitamin. Selain vitamin A, ada pula sejumlah vitamin pada wortel:

Vitamin K1

Vitamin K1 atau phylloquinone penting untuk pembekuan darah dan dapat menjaga kesehatan tulang.

Vitamin B6

Bersama dengan jenis vitamin B lain, vitamin B6 berperan penting dalam mengubah makanan menjadi energi.

Biotin

Ia adalah salah satu vitamin B yang sangat berperan penting dalam metabolisme lemak dan protein.

Kalium

Ia adalah mineral penting dalam membantu berbagai fungsi tubuh, sebagai sumber tenaga dan kekuatan otot, nutrisi bagi jantung, juga membantu mengendalikan tekanan darah.

Kandungan vitamin A pada wortel memang bagus untuk menjaga kesehatan mata. Ia merupakan langkah baik untuk mencegah rabun senja. Namun, wortel bukan obat untuk menyembuhkan miopia maupun kelainan refraksi lainnya.

Bagaimana menyembuhkan mata minus?

Jika wortel tidak bisa menyembuhkan mata minus, lantas bagaimana cara menyembuhkannya? Ada tiga cara menyembuhkan –lebih tepatnya mengoreksi- rabun jauh (miopia), yakni:

1. Memakai kacamata
2. Memakai lensa kontak
3. Bedah refraktif (lasik)

Perbedaan paling signifikan antara lasik dengan dua cara sebelumnya, kacamata dan lensa kontak hanya mengoreksi saat dipakai. Jika tidak dipakai, penglihatan tetap kabur. Dengan kata lain, kacamata dan lensa kontak hanya mengoreksi saat dipakai, bukan menyembuhkan secara permanen.

Bagaimana cara menyembuhkan mata minus secara permanen agar tidak lagi memakai kacamata atau lensa kontak? Jawabannya adalah bedah refraktif alias lasik.

Lasik adalah singkatan dari Laser In Situ Keratomileusis. Yaitu prosedur laser untuk mengoreksi gangguan refraksi sehingga bebas dari kacamata dan lensa kontak.

Pada dasarnya, lasik merupakan salah satu metode atau teknik yang termasuk dalam Laser Vision Correction (LVC). Namun mayoritas orang awam menyebut semua metode Laser Vision Correction (LVC) dengan istilah Lasik. []